Rahayu Montessori School tidak Pernah Mengikutkan Murid atau Mengadakan Jenis Perlombaan Apapun. Berikut Alasannya:

Lomba dan Anak TK: Perspektif Montessori

Menurut teori Montessori, anak-anak usia TK masih dalam tahap perkembangan periode sensitif (Sensitive Period). Periode sensitif adalah masa anak-anak memiliki kemampuan untuk belajar dan menyerap informasi dengan sangat cepat dan efektif. Oleh karena itu, penting bagi orang tua dan pendidik untuk menyediakan lingkungan yang mendukung dan memanfaatkan periode sensitif ini untuk membantu anak-anak berkembang secara optimal. Pada usia periode sensitif ini yaitu 0-6 tahun, anak-anak membutuhkan lingkungan yang mendukung perkembangan sosial-emosional, keterampilan dasar, dan kemampuan mengelola emosi. Namun, perlombaan yang seringkali diadakan di sekolah-sekolah TK umumnya, mungkin belum sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak-anak pada usia ini.

Fokus pada Perkembangan Sosial-Emosional

Montessori menekankan pentingnya fokus pada perkembangan sosial-emosional anak-anak usia TK. Pada usia ini, anak-anak membutuhkan pengalaman berbagi, bekerja sama, dan mengembangkan kemampuan berempati. Perlombaan yang berfokus pada kompetisi dan kemenangan tidak sesuai dengan kebutuhan perkembangan sosial-emosional anak-anak pada usia ini.

Kemampuan Mengelola Emosi

Montessori menekankan pentingnya kemampuan mengelola emosi anak-anak usia TK. Pada usia ini, anak-anak membutuhkan pengalaman mengelola emosi positif dan negatif. Perlombaan dapat menimbulkan stres, kecemasan, atau kekecewaan karena tidak sesuai dengan kebutuhan perkembangan kemampuan mengelola emosi anak-anak pada usia ini.

Pengembangan Keterampilan Dasar

Montessori juga menekankan pentingnya pengembangan keterampilan dasar anak-anak usia TK, seperti berbicara, mendengarkan, dan mengikuti instruksi. Maka sebaiknya kegiatan yang dilaksanakan adalah bukan untuk berkompetisi untuk menentukan siapa yang kalah dan menang.

Kesimpulan

Dalam perspektif Montessori, perlombaan belum cocok untuk anak-anak usia TK karena tidak sesuai dengan kebutuhan perkembangan sosial-emosional, keterampilan dasar, dan kemampuan mengelola emosi anak-anak pada usia ini. Sebagai gantinya, anak-anak usia TK membutuhkan lingkungan yang mendukung perkembangan mereka, seperti bermain, berbagi, dan bekerja sama. Dengan demikian, anak-anak dapat berkembang menjadi individu yang seimbang, mandiri, dan memiliki kemampuan sosial-emosional yang baik.